Mencermati Dampak Produk Informatika dengan Berpikir Kritis - Dampak Sosial Informatika (bagian 2)

Produk teknologi informatika telah memberikan banyak manfaat bagi manusia di berbagai bidang, salah satunya di bidang sosial. Meskipun demikian, produk teknologi informatika juga mempunyai potensi untuk memberikan dampak negatif yang dapat menimbulkan kerugian bagi pengguna dan juga masyarakat. Oleh karena itu, pengguna produk teknologi informatika dituntut untuk memiliki kemampuan mencermati informasi dan menggunakan produk informatika secara kritis. Oleh karena itu, pada sub bab ini akan diuraikan cara mencermati secara kritis suatu informasi yang dibagikan di internet dan juga cara mencermati penerapan teknologi informatika dalam kehidupan manusia.

2. Mencermati Secara Kritis Perubahan Sosial

Telah dibahas di materi sebelumnya bahwa media sosial dan aplikasi pengiriman pesan telah meningkatkan interaksi manusia. Teknologi sudah membuat konektivitas antarmanusia semakin meningkat. Walaupun ini merupakan hal yang positif, tetapi dapat memberikan dampak yang negatifjuga. Ketika interaksi sosial di dunia maya meningkat, maka sebagian hidup manusia seperti berada di dunia maya. Oleh karena itu, hal ini telah mempengaruhi interaksi sosial di dunia nyata.

Jika Anda perhatikan dengan saksama, Anda akan sering menemukan ada pasangan atau sekelompok orang duduk bersama di restoran atau tempat nongkrong lainnya, tetapi setiap orang asyik dengan smartphone masing-masing. Hal tersebut disebabkan karena sebagian hidup manusia telah berada di dunia maya, sehingga mulai lupa dengan orang¬orang yang sedang ditemuinya di dunia nyata. Fenomena ini menandakan bahwa interaksi sosial manusia di dunia maya sudah menurunkan kualitas interaksi sosial di dunia nyata.

Dalam sebuah interaksi sosial dengan sesama, seringkali akan ada orang yang menarik diri dari interaksi tersebut dan mengalihkan diri pada gawainya. Fenomena ini dikenal dengan istilah phubbing, yang merupakan singkatan dari phone snubbing. Oleh Karena tidak mendapat umpan batik atau perhatian yang diharapkan, teman berinteraksinya juga akan mulai mengalihkan perhatian ke gawainya. Sampai di suatu titik, di many semua yang berkumpul asyik dengan gawai masing-masing. Kebersamaan keluarga atau teman yang diharapkan dapat digunakan untuk bercerita, bercakap-cakap, bertukar pikiran, bercanda, dan berkeluh kesah, akan berubah menjadi interaksi yang tidak berarti karena masing-masing pihak melakukan phubbing.

Jika Anda ingin mendapatkan interaksi sosial yang berkualitas ketika bertemu keluarga atau bertemu dengan teman-teman lama, maka Anda harus mencermati fenomena phubbing tersebut dan mengantisipasinya dengan bijaksana. Anda dapat menyempatkan waktu untuk momen mengambil foto atau video tetapi juga perlu ada waktu untuk sating berinteraksi dengan perhatian penuh tanpa gangguan gadget. Jika tidak, pertemuan yang bertujuan untuk merekatkan tali silaturahmi menjadi tidak tercapai karena masing-masing orang hanya fokus pada gadget masing-masing.

3. Mencermati Secara Kritis Perubahan Cara Kerja

Teknologi sudah mengubah bagaimana cara manusia hidup, mengubah kebutuhan, dan mengubah cara kerja. Hal ini tentu juga mengubah produk dan pekerjaan yang dibutuhkan di era digital saat ini. Pada materi di atas telah disinggung bahwa teknologi sudah menghilangkan banyak jenis pekerjaan dan menciptakan pekerjaan baru. Teknologi sudah mengubah bagaimana cara bisnis dilakukan, mematikan berbagai bisnis, namun juga menciptakan peluang-peluang bisnis baru.

Sebagai seorang pelajar yang suatu saat akan terjun ke dunia bisnis dan kerja, maka Anda harus belajar dan dapat mencermati perkembangan teknologi dan dampaknya bagi manusia. Berikut ini beberapa perilaku yang dapat Anda kembangkan untuk mencermati secara kritis perkembangan teknologi informatika dan dampaknya terhadap hidup manusia.

(1) Amatilah bagaimana sebuah bisnis dijalankan dan perubahan yang terjadi karena adanya keterlibatan teknologi.

(2) Jika Anda menerima layanan dari sebuah bisnis, coba cari ide bagaimana layanan tersebut dapat dibuat lebih baik. Apakah ada teknologi yang dapat digunakan untuk membuat layanan tersebut menjadi lebih baik?

(3) Jika menemukan masalah yang sering terjadi di masyarakat, coba tanyakan bagaimana menyelesaikan masalah tersebut. Apakah ada teknologi yang bisa dimanfaatkan untuk menyelesaikan masalah yang ditemukan?

(4) Jika Anda merasakan ketidaknyamanan ketika melakukan sesuatu, coba cari ide bagaimana teknologi dapat menghilangkan ketidaknyamanan tersebut.

(5) Jika Anda mendapatkan kesulitan untuk mendapatkan sebuah produk atau layanan, coba temukan ide bagaimana memenuhi kebutuhan Anda tersebut dengan lebih mudah dan kalau bisa, lebih murah. Jika banyak orang mengalami kesulitan yang sama, bisa jadi itu sebuah peluang bisnis jika Anda dapat mencarikan solusinya.

(6) Berbicaralah dengan banyak orang dan dengarkan apa kebutuhan dan masalah yang mereka alami. Carilah ide bagaimana masalah-masalah tersebut dapat diselesaikan. Melatih kemampuan untuk menyelesaikan masalah orang lain akan melatih diri Anda menjadi seorang problem solver, menjadi lebih kreatif dan inovatif.

(7) Memahami perkembangan teknologi informatika. Jika Anda memahami perkembangan teknologi yang ada, Anda akan tahu apa saja yang dapat dilakukan oleh teknologi- teknologi tersebut, apa manfaat yang dapat digali untuk mendukung kehidupan manusia? Apa saja perubahan atau tren baru yang akan didorong oleh teknologi tersebut? Siapa saja yang akan terdampak teknologi tersebut dan mengapa?

Dengan melakukan langkah-langkah di atas, Anda dapat melatih diri untuk berpikir kritis mengamati lingkungan dan menemukan apa yang dapat diperbaiki dengan dukungan teknologi informatika yang tersedia saat ini.

Sumber: Buku Informatika SMA